Jakarta (ANTARA) – Kepala Promosi Keselamatan Berkendara Wahana Honda Agus Sani menekankan pentingnya pemudik memperhatikan keamanan dan keselamatan berkendara kalau terpaksa harus mengajak anak mudik menggunakan sepeda motor.
“Orang tua harus berfikir cermat mengenai efek keselamatan dan juga keamanan ketika mudik dengan motor, yang membonceng anak kecil,” kata Agus di Jakarta, Rabu (26/3).
Dia mengatakan bahwa anak sebaiknya tidak ditempatkan di bagian depan kendaraan.
“Kalau anak itu kan sebenarnya tidak aman ditaruh di depan. Bisa terjadi anak itu kena benturan kepalanya di bagian dasbor motor ketika terjadi kecelakaan akibat handling berkendara tidak nyaman kerana ada anak di depan,” katanya.
Ia menambahkan, bagian depan sepeda motor seharusnya dibiarkan kosong agar pengendara bisa mengemudikan motor tanpa gangguan.
Kalau terpaksa harus mengajak anak mudik menggunakan sepeda motor, Agus mengatakan, maka sebaiknya anak ditempatkan di antara pengendara dan penumpang dewasa yang lain. Orang tua juga harus memastikan anak memakai alat keselamatan seperti helm.
Baca juga: Tips memasang boks pada motor untuk mudik
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho sudah mengimbau warga agar tidak menggunakan sepeda motor untuk melakukan perjalanan mudik guna meminimalkan risiko kecelakaan.
Imbauan itu disampaikan karena sebagian besar kecelakaan yang terjadi pada masa mudik Lebaran melibatkan pengguna sepeda motor.
Baca juga: Kakorlantas imbau masyarakat mudik tanpa sepeda motor
Baca juga: Pemudik dengan sepeda motor mulai melintasi Pelabuhan Ciwandan
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025
