Jakarta (ANTARA) – Produsen mobil asal China, BAIC, terus melanjutkan ekspansinya di pasar Indonesia pada tahun ini dengan menargetkan kehadiran 25 jaringan diler dan memulai perakitan lokal untuk model pertamanya, BAIC BJ40 Plus.
“Meski daya beli di sektor otomotif tampak melemah, kami tetap berkomitmen untuk mendorong kehadiran mobil BAIC di pasar Indonesia,” ungkap Dhany Yahya, COO BAIC Indonesia dalam pernyataannya di sebuah pertemuan media di Jakarta pada Rabu (19/3).
BAIC saat ini mengelola 10 jaringan diler dan menargetkan pembukaan 15 diler baru di berbagai kota di Indonesia hingga akhir 2025, yang diharapkan dapat menggenjot penjualan dan memberikan layanan purna jual yang lebih memuaskan.
Selain itu, BAIC juga mengumumkan rencana memulai perakitan lokal pada akhir April 2025 untuk mobil perdananya, BJ40 Plus.
Sebagai bagian dari ekspansi tersebut, BAIC juga berencana memperkenalkan tiga model baru pada tahun ini, yang terdiri dari dua mobil hybrid dan satu mobil konvensional. Dua di antaranya diharapkan bisa diluncurkan dalam ajang GIIAS 2025 pada akhir Juli mendatang. Saat ini, BAIC telah memasarkan dua model mobil konvensional di Indonesia sejak debutnya pada pertengahan Juli tahun lalu.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025